Bekerja Memberi Buah, KKR GPdI Lahai-Roi Wasian
MANADO, FORUMADIL.COM – Ibadah Kebaktian Kebangunan Rohani atau KKR GPdI Lahai-Roi Wasian, Kamis (01/6/2023) dilaksanakan di Desa Wasian Kecamatan Dimembe Kabupaten Minahasa Utara (Minut).
Ibadah tersebut dipimpin oleh Pdt Melky Mamesah selalu pembicara KKR malam pertama.
Mengambil ayat Firman Tuhan dalam Filipi 1:22, Tetapi jika aku harus hidup di dunia ini, itu berarti bagiku bekerja memberi buah.
Pdt Melky sapaan akrabnya mengatakan bekerja memberi buah adalah pertimbangannya bukanlah berdasarkan mana yang lebih menguntungkan dan mana yang kurang menguntungkan dirinya. Dihadapkan dengan menentukan pilihan karena kedua pilihan itu ternyata sama baik dan sama menguntungkannya bagi dirinya.
Bagi rasul Paulus, kematian adalah suatu keuntungan karena ia akan langsung berjumpa dengan Bapa di sorga, berhenti dari segala penderitaan, kesedihan dan jerih lelah selama keberadaannya di dunia.
Namun luar biasanya, jikalau ia memilih untuk tetap hidup, itupun suatu keuntungan bagi dirinya karena ia akan mempersembahkan hidupnya untuk tetap melayani Tuhan dan menyelesaikannya dengan baik sampai akhirnya.
Pertimbangannya bukanlah berdasarkan mana yang lebih menguntungkan dan mana yang kurang menguntungkan dirinya. Untuk itu rasul Paulus belum menginginkan kematian karena baginya Paulus belum dapat memberikan hasil yang menyenangkan hati Allah.
Dalam khotbahnya, Pdt Melky ingin jemaat berbuat benar seperti tema KKR GPdI Lahai-Roi Wasian “Bekerja Memberi Buah”
“Jika kita memiliki kebenaran Firman Allah maka apa yang kita hasilkan adalah kebenaran, kebenaran dan kebenaran,” Kata Pdt Melky.
Sementara itu, Ketua Panitia KKR GPdI Lahai-Roi Wasian Wesley Daniel Tambuwun, mengatakan diadakannya KKR bagi jemaat GPDI Lahai-Roi Wasian adalah untuk menumbuhkan dan menyegarkan kembali iman kita agar jemaat boleh bertumbuh dan memberi buah kebenaran bagi keluarga, lingkungan pekerjaan, dan dimanapun kita berada boleh menjadi berkat.
“Walaupun banyak tantangan dan kesulitan harus berani bertumbuh berakar dan berbuah,” ujar pemilik nama panggilan Wesley.
Ditempat yang sama, Gembala GPdI Lahai-Roi Wasian Pdt Marry Rintjap, STH juga mengatakan merasa bersyukur dan berterima kasih akan pelaksanaan KKR ini dan berharap dampak dari KKR ini dapat menjadi pembakar semangat jemaat lokal GPdI Lahai-Roi Wasian untuk dapat lebih lagi bekerja memberi buah untuk kemuliaan nama Tuhan.
“Bagi jemaat GPdI Lahai-Roi wasian memang sudah haus dan rindu akan pelaksanaan KKR karena terakhir kali diadakan KKR sekitar 18 tahun yang lalu,” Kata Gembala Rintjap.
Perlu diketahui, Ibadah KKR GPdI Lahai-Roi Wasian diadakan selama Empat (4) hari terhitung mulai Kamis (01/06/2023 – 04/06/2023).(End)
